Saat teori pembelajaran klasik tidak lagi sesuai dengan perkembangan belajar manusia, orang-orang mulai beralih kepada teori pembelajaran modern (kontemporer) yang dianggap mampu menampung potensi manusia saat ini. Hal ini bermula dari kompleksitas yang dihadapi dalam proses pembelajaran di sekolah yang menganggap bahwa anak memiliki pengetahuan dan cara belajarnya sendiri.
Hal tersebut kemudian memunculkan sebuah teori pembelajaran konstruktivisme (kontemporer). Sebuah model pembelajaran yang meyakini bahwa pengetahuan tidak ditransferkan dari guru kepada siswa, namun dibangun sendiri oleh siswa. Pengetahuan bukan tiruan dari realitas, bukan juga gambaran dari dunia kenyataan yang ada. Pengetahuan merupakan hasil dari konstruksi kognitif melalui kegiatan individu dengan membuat struktur, kategori, konsep, dan skema yang diperlukan untuk membentuk pengetahuan tersebut.
Lantas, bagaimana sejatinya konsep dan aplikasi teori konstruktivisme sebagai teori belajar kontemporer dalam pembelajaran di kelas?
Untuk itulah buku ini hadir ke hadapan Anda. Di dalam buku ini, segala hal seputar konsep dan aplikasi teori konstruktivisme, dari mulai konsep dasar, kelebihan dan kelemahan, hingga kendala dan solusi dalam penerapan teori serta hubungan konstruktivisme dengan teori belajar lain, dikupas tuntas dalam buku ini. Plusnya lagi, buku ini juga dapat dijadikan panduan dalam praktik belajar mengajar guru di kelas. Buku ini cocok bagi guru, orang tua, pendidik, dan pihak-pihak memiliki kepedulian terhadap dunia pendidikan.
Selamat membaca!
• Mengenal Teori Pembelajaran
• Antara Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran
• Teori Pembelajaran Klasik (Behavioristik)
• Teori Pembelajaran Kontemporer (Konstruktivisme)
• Kelebihan dan Kelemahan Teori Konstruktivisme
• Kendala dalam Penerapan Teori Konstruktivisme dan Solusinya
• Hubungan Konstruktivisme dengan Teori Belajar Lain
• Model Pembelajaran dari Teori Konstruktivisme
• Aplikasi Teori Konstruktivisme bagi Pembelajaran Orang Dewasa
• Aplikasi Teori Konstruktivisme bagi Pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, IPS, dan Matematika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar